Junda Yanti

Junda Yanti

Junda adalah seorang penulis dan copywriter berpengalaman 5 tahun. Ia memiliki minat yang besar dalam dunia kepenulisan, SEO, dan berbagai bidang lainnya. Junda percaya bahwa dengan berbagi pengetahuan, kita dapat membuat dunia menjadi tempat yang lebih baik. Ikuti dia di LinkedIn
Home » Blog » Copywriting » 8 Tips Membuat Landing Page Copywriting yang Persuasif & Efektif

8 Tips Membuat Landing Page Copywriting yang Persuasif & Efektif

landing page copywriting

Daftar Isi

Demi memaksimalkan strategi pemasaran melalui website, Anda perlu landing page copywriting yang persuasif.

Halaman website tersebut perlu Anda lengkapi dengan elemen seperti headline dan call to action (CTA), serta desain yang responsif agar menghasilkan konversi. 

Namun, banyak sekali landing page yang tidak dibangun dengan efektif. Ini menjadikan strategi pemasaran kurang maksimal sehingga target konversi tidak tercapai.

Itulah mengapa, Anda perlu memahami dan menerapkan berbagai tips menciptakan copywriting landing page yang persuasif dan efektif.

Apa itu Copywriting Landing Page?

Landing page copywriting merupakan halaman website yang berisi penawaran untuk mendorong calon konsumen melakukan konversi.

Sebuah landing page memerlukan copywriting yang persuasif dan menarik untuk meningkatkan penjualan. 

elemen elemen copywriting

Copywriting memengaruhi hampir 70 persen dari kesuksesan landing page. Namun, tidak hanya itu faktor yang mendorong peningkatan penjualan terjadi.

Landing page perlu didukung oleh faktor lain seperti desain yang responsif dan juga kecepatan loading halaman yang memadai agar efektif.

Baca Juga : Jasa Copywriting Profesional untuk Bisnis

Manfaat Copywriting dalam Landing Page

Terdapat berbagai manfaat dari menerapkan copywriting pada landing page website bisnis Anda, diantaranya: 

  • Efisiensi Pemasaran

Landing page copywriting akan terintegrasi dengan teknik pemasaran, sehingga membantu bisnis lebih efisien dalam mempromosikan produk atau layanannya.

Landing page akan menjadi komponen menaikkan brand awareness yang efektif, sehingga mengoptimalkan konversi bisnis.

  • Meningkatkan Leads

Konsumen jadi lebih tertarik pada produk atau layanan sehingga mendatangkan leads. Anda juga bisa mengumpulkan informasi konsumen (lead generation form) untuk menyaring konsumen potensial yang berminat dengan produk atau layanan.

  • Menghemat Anggaran Pemasaran 

Copywriting website akan menghemat anggaran pemasaran karena biayanya ekonomis dan berlaku jangka panjang. Jadi, Anda bisa fokus mengoptimalkan tujuan pemasaran melalui metode ini.

  • Perbaikan Strategi Pemasaran

Melalui landing page copywriting, Anda bisa mendapatkan informasi pelanggan. Lakukan filterisasi dan analisis dengan data tersebut.

Anda bisa menyusun strategi pemasaran yang lebih baik melalui promosi dan diskon menarik khusus pelanggan.

Tips Copywriting Landing Page 

Untuk menciptakan copywriting yang persuasif dan efektif pada landing page, Anda bisa menerapkan berbagai tips di bawah ini: 

  • Gunakan Headline yang Berdampak

Headline adalah hal pertama yang calon konsumen (prospek) lihat ketika membuka landing page. 

Buat copywriting yang sederhana dan jelas agar dapat langsung dipahami. Hal terpenting adalah fokus pada nilai yang bisnis Anda tawarkan untuk memancing prospek dan mencegahnya berpaling.

Ciri-ciri headline landing page

  • Buat Pola Copy Mudah Dibaca

Pastikan copy landing page tidak terlalu panjang. Lalu, gunakan layout yang mudah dibaca sehingga poin inti dari copy tersebut menonjol. Terapkan teks tebal dan subheading untuk memastikan prospek melihat poin yang paling penting.

Menggunakan Pola F dalam menyusun copywriting landing page akan memaksimalkan dampaknya. Pengguna website cenderung membaca heading secara horizontal, lalu melewati teks di bawahnya dan langsung menuju baris teks yang dominan. 

  • Fokus pada Keuntungan daripada Fitur 

Menonjolkan keuntungan produk atau layanan lebih efektif bagi prospek daripada menyebutkan fitur produknya.

Maka dari itu, Anda sebaiknya mengutamakan informasi mengenai keuntungan produk agar memaksimalkan tingkat konversi.

Adapun perbandingan antara fitur dan keuntungan yaitu sebagai berikut:

  • Fitur mendeskripsikan fungsi produk dan cenderung menggunakan istilah teknis yang spesifik;
  • Keuntungan menjelaskan bagaimana fitur produk akan membantu prospek mencapai keinginannya.

Letakkan keuntungan pada headline landing page copywriting agar prospek terdorong untuk melakukan tindakan konversi.

Baca Juga : Cara Meningkatkan Konversi dengan Copywriting Produk

  • Sertakan Bukti Sosial

Demonstrasikan bahwa produk atau layanan Anda digunakan dan disukai karena memiliki nilai. Caranya dengan menyertakan bukti sosial.berupa ulasan, testimoni, logo pelanggan, hingga akreditasi atau penghargaan. 

Bukti sosial akan meningkatkan kepercayaan prospek pada bisnis Anda. Ini juga menghilangkan batasan antara konversi dan prospek, sehingga membantu Anda mencapai target konversi.

  • Ciptakan Call to Action yang Persuasif

Peran CTA sangat penting untuk mengarahkan prospek untuk melakukan tindakan konversi, terutama jika mereka tertarik dengan produk atau layanannya.

Optimalkan CTA dengan menerapkan gaya landing page copywriting yang ramah seperti mengobrol dengan prospek. 

Adapun trik mengoptimalkan Call to Action agar persuasif adalah dengan langkah-langkah berikut:

  1. Menggunakan sudut pandang orang pertama untuk menyesuaikan dengan motivasi prospek;
  2. Membuat CTA spesifik agar prospek tahu apa yang akan mereka dapatkan setelah klik tombol CTA;
  3. Memasukkan bukti sosial setelah CTA untuk mendorong prospek melakukan tindakan.
  • Optimalkan untuk Pencarian Organik

Identifikasi apa kata kunci (keyword) ideal yang prospek sering gunakan pada mesin pencari. Letakkan kata kunci tersebut pada header dan body teks copywriting. Sertakan pula keyword di deskripsi meta dan tag judul.

Gunakan platform pencarian keyword seperti Keyword Magic Tool. Ini akan membantu Anda menemukan keyword yang relevan dengan apa yang dicari oleh prospek. Jadi, proses penulisan copywriting pun lebih optimal. 

  • Gunakan Visual Pelengkap Copy

Visual seperti gambar dan video krusial dalam menjadi penjelas produk kepada prospek. Ini akan membantu prospek menaruh perhatiannya pada copy di landing page

Video meningkatkan pemahaman prospek terhadap produknya. Begitu pula dengan dampak gambar yang bisa membantu prospek memilih apa yang akan mereka beli.

Itulah mengapa, copywriting yang efektif bukan hanya berbasis teks saja. Perlu kombinasi antara copywriting dan visual menarik untuk menciptakan pengalaman media campuran yang cocok untuk segala jenis pengguna mesin pencari. 

  • Uji dan Sempurnakan Landing Page

Setelah landing page diluncurkan, Anda perlu melakukan analisis performa lagi. Kumpulkan data perilaku pengguna untuk mengidentifikasi letak kekurangan landing page.

Jadi, Anda bisa memperbaiki landing page agar lebih sempurna. 

Untuk memaksimalkan proses analisis performa landing page, lakukan hal-hal berikut ini:

  1. A/B testing, yaitu menguji dua variasi landing page yang sama dengan mengirim pengguna secara otomatis ke salah satu landing page untuk menemukan yang lebih lancar performanya;
  2. Analisis data pengguna, yang memanfaatkan platform seperti Google Analytics untuk melihat cara pengguna berinteraksi dengan landing page;
  3. Heatmap testing, yang akan memperlihatkan konten apa yang pengguna abaikan ketika berinteraksi dengan landing page.

Contoh Copywriting Landing Page

Untuk membantu Anda menciptakan copywriting landing page yang efektif, Anda bisa mengambil contoh landing page milik Slack

Anda akan melihat headline berupa “One platform for your team and your work” yang ringkas dan jelas. Headline tersebut ideal untuk menggambarkan nilai produk yang menjual keuntungan ganda dari Slack. 

Contoh copywriting landing page

Kemudian, Slack menyertakan poin bullet dan CTA di bawahnya yang menawarkan prospek untuk mengambil diskon dengan frasa “Save 50%”. Terdapat urgensi yang menyebutkan “limited-time” setelah diskon tersebut. 

Lalu, Slack menyertakan bukti sosial di bawah CTA. Logo perusahaan yang menjadi pelanggan Slack, seperti Uber, Etsy, hingga Spotify, dipajang dengan jelas. Ini meminimalkan kekhawatiran prospek akan nilai produk Slack. 

Jika Anda scroll lagi ke bawah, maka terdapat copy tentang keuntungan lainnya dari Slack. Istilah spesifik seperti “move faster” dan “solve problems aloud” digunakan untuk menyatakan solusi dari masalah yang mungkin dimiliki prospek. 

Setelah itu, copywriting website Slack mencantumkan pernyataan final yang memperkuat nilai dan keuntungan dari Slack.

Elemen-elemen pada landing page Slack berintegrasi menciptakan gambaran yang persuasif untuk berlangganan. 

Kesimpulan 

Landing page copywriting yang persuasif dan efektif memengaruhi hampir 70 persen kesuksesan dari strategi pemasaran. Oleh sebab itu, Anda perlu mengoptimalkan elemen copywriting seperti headline hingga call to action untuk meningkatkan konversi penjualan.

Terapkan pola yang mudah dibaca, sertakan bukti sosial, dan gunakan visual yang melengkapi dan menjelaskan copywriting dalam landing page. Anda bisa bekerja sama dengan Jasa Copywriting Landing Page berpengalaman demi memaksimalkan dampak landing page website bisnis. 

IndonesianWriter adalah jasa copywriting profesional yang akan mengoptimalkan pemasaran bisnis Anda. Melalui human writer yang menawarkan orisinalitas, Anda akan mendapatkan copy yang autentik dan powerful. 

Terdapat garansi revisi hingga dua kali untuk memastikan copy memenuhi standar ekspektasi Anda. Mencapai target konversi kini bukan lagi kekhawatiran.

Jadi, jangan ragu dan segera hubungi kami untuk pemesanan copywriting website yang efektif!

FAQ

Apa itu landing page dalam digital marketing?

Landing page merupakan halaman website yang dibuat khusus untuk pemasaran (marketing) produk atau layanan bisnis, sehingga bisnis lebih mudah meningkatkan konversi.

Apa saja elemen copywriting landing page?

Copywriting landing page terdiri dari berbagai elemen yang saling terintegrasi, yaitu:

  • Headline 
  • Opening 
  • Keuntungan (Benefit)
  • Alasan
  • Testimoni
  • Urgensi 
  • Bonus 
  • Call to Action (CTA)
  • Garansi 
  • NB (Nota Bene)

Bagaimana cara memaksimalkan dampak CTA dalam landing page?

Anda bisa memaksimalkan CTA pada landing page agar lebih berdampak dengan melakukan:  

  • Menerapkan sudut pandang orang pertama agar menyesuaikan dengan motivasi prospek;
  • Buat CTA spesifik sehingga prospek paham apa yang akan didapatkan setelah melakukan tindakan;
  • Menyertai CTA dengan bukti sosial agar prospek terdorong melakukan tindakan.

jasa copywriting

Jangan Lupa Share Artikel Ini ke Sosial Media Ya!

Facebook
Twitter
LinkedIn
Pinterest
WhatsApp
Reddit
Ingin membuat website bisnis yang profesional dan responsif?
Order sekarang dan dapatkan harga spesial!​

Subscribe Sekarang

Dapatkan secara langsung berbagai macam artikel tentang content writing, SEO dan digital marketing melalui email Anda. Subscribe sekarang dan nikmati konten kreatif kami!

Baca Juga Artikel Lainnya :

Tinggalkan Komentar

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *


id_IDIndonesian