Daftar Isi
Untuk membalas pertanyaan itu di atas usahakan anda lihat terlebih dahulu melihat pengertian – pengertian pemasaran berikut ini :
1. Pemasaran Berdasarkan keterangan dari WY. Stanton
Pemasaran ialah sesuatu yang mencakup seluruh sistem yang bersangkutan dengan destinasi untuk merencanakan dan menilai harga hingga dengan mempromosikan dan menyalurkan barang dan jasa yang dapat memuaskan keperluan pembeli aktual maupun potensial.
2. Pemasaran Berdasarkan keterangan dari H. Nystrom
Pemasaran adalah suatu pekerjaan penyaluran barang atau jasa dari tangan produsen ke tangan konsumen.
3. Pemasaran Berdasarkan keterangan dari Philip dan Duncan
Pemasaran yakni sesuatu yang mencakup semua tahapan yang digunakan atau diperlukan untuk menanam barang yang mempunyai sifat tangible ke tangan konsumen.
4. Pemasaran menurut keterangan dari The American Marketing Assocciation (AMA)
Pemasaran adalah suatu proses perencanaan dan implementasi dari konsep, pricing, promosi, dan penyaluran (ide, produk maupun jasa), sampai-sampai dapat dibuat pertukaran supaya dapat memuaskan keperluan pelanggan dan perusahaan sekaligus.
Berdasarkan pengertian di atas, proses pemasaran dibuka dari mengejar apa yang diharapkan oleh konsumen. Mengetahui apa saja yang diharapkan oleh konsumen yang berkaitan dengan produk, kinerja serta kualitas ialah tahap kesatu yang sangat urgen dari pekerjaan pemasaran. Yang kesudahannya pemasaran mempunyai tujuan yakni :
Konsumen potensial memahami secara rinci produk yang anda hasilkan dan perusahaan dapat meluangkan semua permintaan mereka atas produk yang dihasilkan.
Perusahaan dapat menyatakan secara rinci semua pekerjaan yang bersangkutan dengan pemasaran. Kegiatan pemasaran ini meliputi sekian banyak kegiatan, mulai dari penjelasan tentang produk, desain produk, promosi produk, pengiklanan produk, komunikasi untuk konsumen, sampai ekspedisi produk supaya sampai ke tangan konsumen secara cepat.
Mengenal dan mengetahui konsumen sedemikian rupa sampai-sampai produk sesuai dengannya dan bisa terjual dengan sendirinya.
Selanjutnya bagaimana caranya supaya kegiatan pemasaran cocok dengan tujuan Perusahaan?
Pada umumnya pekerjaan pemasaran sehubungan dengan koordinasi sejumlah kegiatan bisnis. Contohnya, keterangan secara rinci oleh orang di bagian buatan dibutuhkan bilamana ada konsumen yang komplain tentang produk. Demikian juga diperlukan orang yang bisa menangani pekerjaan sumber daya manusia, sampai-sampai dapat menyatakan hal-hal yang bersangkutan dengan kompensasi dan reward untuk semua karyawan yang tercebur dalam perusahaan.
Bagian finansial memerlukan orang yang berpengalaman dalam sekian banyak sistem pembayaran dan insentif, terutama untuk konsumen yang memerlukan sehingga bisa mengakomodasi sekian banyak jenis keperluan konsumen.
Dengan demikian, pekerjaan pemasaran selalu sehubungan dengan sekian banyak departemen lainnya.
Untuk pekerjaan bisnis skala kecil, di mana empunya tidak mempunyai karyawan dalam jumlah besar, ini dengan kata lain perusahaan membutuhkan cara beranggapan yang lengkap pada ketika ia merealisasikan strategi pemasaran, yakni serangkaian perbuatan terpadu menuju kelebihan kompetitif yang berkelanjutan.
Faktor mikro, yakni perantara pemasaran, pemasok, pesaing dan masyarakat
Faktor makro, yakni demografi/ekonomi, politik/hukum, teknologi/fisik dan sosial/budaya.
Berikut ini ialah hal-hal yang perlu diacuhkan untuk pemasaran (konsep yang dulunya konsep 4 P namun seiring perkembangan maka konsep tersebut dirubah menjadi konsep 7P).
Dari sudut pandang penjual :
Dari sudut pandang konsumen :
Dari apa yang sudah dibicarakan di atas ada sejumlah hal yang dapat diputuskan , bahwa penciptaan produk atau jasa yang diharapkan oleh konsumen mesti menjadi konsentrasi kegiatan operasional maupun perencanaan sebuah perusahaan.
Kemudian perusahaan mesti bisa benar-benar membuat volume penjualan yang menghasilkan laba, jadi tidak melulu berorientasi mengerjakan penjualan semata.
Pemasaran yang berkesinambungan mesti adanya koordinasi yang baik dengan sekian banyak departemen (tidak melulu di unsur pemasaran saja), sampai-sampai dapat membuat sinergi di dalam upaya melakukan pekerjaan pemasaran.