Picture of Junda Yanti

Junda Yanti

Junda adalah seorang penulis dan copywriter berpengalaman 5 tahun. Ia memiliki minat yang besar dalam dunia kepenulisan, SEO, dan berbagai bidang lainnya. Junda percaya bahwa dengan berbagi pengetahuan, kita dapat membuat dunia menjadi tempat yang lebih baik. Ikuti dia di LinkedIn
Home » Blog » SEO » Cara Masuk Google Discover: Konten Seperti Apa yang Bisa Muncul?

Cara Masuk Google Discover: Konten Seperti Apa yang Bisa Muncul?

google discover

Daftar Isi

Saat ini, semakin banyak cara meningkatkan trafik menuju website. Selain mempromosikan konten di media sosial, memanfaatkan backlink, hingga menggunakan iklan, salah satu solusi yang bisa dicoba adalah membuat konten Anda masuk ke Google Discover.

Sebenarnya, fitur satu ini masih terbilang cukup baru dan hanya tersedia di perangkat mobile saja. Itu sebabnya, masih banyak orang yang belum paham bagaimana cara membuat sebuah konten muncul di halaman Discover Google.

Apa Itu Google Discover?

Jadi, apa itu fitur Discover? Pada dasarnya, ini merupakan sebuah fitur dari Google yang dirancang untuk membantu pengguna menemukan konten yang sesuai dengan minat mereka tanpa harus melakukan pencarian. Bisa dibilang, ini merupakan konten rekomendasi Google.

Pernah mendengar Google Now? Nah, sebenarnya Discover merupakan versi rebranding dari Google Now yang telah ada sejak 2012, dan diluncurkan untuk pertama kalinya pada tahun 2018.

  • Tampilan

Fitur ini memiliki tampilan yang sederhana namun sangat intuitif. Bagi pengguna smartphone, Discover dapat diakses dengan cara menggeser layar ke kanan dari halaman utama perangkat (khusus Android) atau melalui aplikasi Google Search.

Sayangnya, Discover belum tersedia untuk perangkat desktop seperti laptop atau PC, jadi hanya pengguna perangkat seluler yang bisa menikmatinya untuk saat ini.

Konten yang direkomendasikan akan ditampilkan dalam bentuk kartu (cards) yang memungkinkan pengguna untuk scrolling berbagai konten yang ada secara terus menerus untuk menemukan informasi yang relevan.

Setiap kartu ini bisa berisi artikel, video, atau jenis konten multimedia lainnya yang topik atau temanya dipersonalisasi berdasarkan minat pengguna.

google discover

  • Cara Kerja

Berbeda dengan Google Search atau Pencarian Google yang menampilkan hasil pencarian berdasarkan kata kunci, Discover sepenuhnya bergantung pada algoritma yang mempelajari kebiasaan pengguna.

Algoritma ini akan menganalisis riwayat pencarian, aktivitas aplikasi yang sering digunakan, serta data lokasi terkini untuk menentukan konten apa yang paling relevan bagi Anda.

Kurang lebih, fitur Discover ini mirip dengan fitur feed di Facebook yang menampilkan postingan berdasarkan preferensi pengguna.

Misalnya, jika Anda sering mencari topik terkait SEO atau punya banyak aplikasi digital marketing yang terinstal di perangkat, maka Google akan menyarankan artikel terkait SEO, digital marketing, dan sejenisnya di halaman utama Discover.

Menariknya, Anda juga bisa mengatur sendiri topik-topik yang ingin dilihat di Discover. Caranya mudah, cukup klik like konten yang Anda sukai agar jenis yang serupa lebih banyak muncul, atau dislike jika konten tersebut tidak relevan.

  • Konten Apa Saja yang Bisa Muncul?

Jenis konten yang ditampilkan bisa bermacam-macam, mulai dari artikel berita, hasil pertandingan olahraga, video tutorial, bahkan hingga notifikasi cuaca.

Jadi, apa pun yang sering Anda cari, tonton, atau gunakan, algoritma Google akan menganalisis dan menyesuaikannya untuk menampilkan konten-konten yang relevan di feed Discover Anda.

Menariknya lagi, konten yang sudah lama dipublikasikan masih memiliki peluang untuk muncul di Discover selama, topiknya masih relevan dengan minat pengguna. Jadi, tidak perlu khawatir jika artikel Anda sudah diposting berbulan-bulan yang lalu.

Oleh karena itu, membuat konten evergreen atau konten yang timeless akan selalu relevan, seperti artikel panduan atau tutorial, sangat direkomendasikan.

Manfaat Google Discover

Ada beberapa alasan mengapa fitur Discover ini sangat bermanfaat bagi para pembuat konten, pemilik website, maupun digital marketer. Berikut beberapa di antaranya:

  • Visibilitas dan Trafik yang Lebih Besar

Banyak yang tidak tahu bahwa ternyata, fitur Discover adalah salah satu sumber traffic terbesar bagi website berita.

Bahkan, sebuah data menyebut 90% penerbit berita mendapatkan lebih banyak trafik dari Discover dibandingkan Google Search.

  • Personalisasi Konten

Dengan algoritma khusus yang dapat mempersonalisasi konten berdasarkan minat pengguna, Discover memungkinkan situs web Anda menjangkau audiens yang tepat pada waktu yang tepat, sehingga engagement yang diperoleh cenderung lebih kuat.

Baca Juga: Pahami Algoritma Google Terbaru dan Strategi Menghadapinya

  • Meningkatkan Brand Awareness

Karena dirancang untuk menarik perhatian pengguna di perangkat mobile, potensi untuk meningkatkan brand awareness semakin besar. Setiap konten yang muncul di Discover adalah kesempatan untuk mengenalkan brand Anda kepada audiens baru.

jasa penulis artikel berkualitas

Cara Mudah Masukkan Konten Anda ke Google Discover

Berbeda dengan Google News, sebenarnya Anda tidak bisa mendaftarkan situs web secara langsung ke fitur Discover. Pasalnya, semua cara kerja secara sepenuhnya ditentukan oleh algoritma Google.

Tapi tenang, ada beberapa langkah yang bisa diambil untuk meningkatkan peluang agar konten Anda muncul di Discover, di antaranya yaitu:

  • Buat Artikel yang Menarik, Berkualitas, dan Relevan

Karena fitur Discover sangat mengutamakan personalisasi, maka artikel yang dibuat harus relevan dengan minat audiens yang Anda targetkan.

Ingat, Discover hanya menampilkan konten berdasarkan perilaku pencarian dan minat pengguna, sehingga artikel yang Anda buat harus memenuhi kebutuhan atau keingintahuan mereka.

Anda bisa membuat artikel panduan, tutorial, atau konten evergreen yang akan tetap berguna dan relevan dalam jangka panjang, sebab informasi di dalamnya tidak akan cepat ketinggalan zaman.

Selain itu, pastikan konten Anda original dan memiliki sudut pandang yang unik. Plagiarisme atau duplikasi konten bisa merusak kredibilitas situs Anda dan mengurangi peluang untuk muncul di Discover.

  • Buat Judul yang Menarik dan Trendy

Seperti halnya fitur Search, judul juga merupakan elemen pertama  yang dilihat pengguna saat menemukan konten Anda di Discover. Jadi, judul yang menarik dan mampu memancing orang untuk mengklik adalah aspek yang penting.

Namun, penting untuk diingat bahwa meskipun judul yang dapat memancing rasa penasaran (clickbait) itu efektif, namun Google tidak mendukung penggunaan judul yang menyesatkan.

Menggunakan judul yang tidak sesuai dengan isi konten akan membuat pembaca kecewa dan dapat merusak kredibilitas situs Anda. Selain itu, pengguna cenderung lebih suka judul yang jujur dan informatif.

Agar menarik tapi tetap berkualitas, coba buat judul dalam bentuk pertanyaan yang memicu keingintahuan pembaca, gunakan kata kunci yang menarik, atau sisipkan angka, misalnya ”10 Cara Mudah Optimasi Google Discover”.

  • Buat Konten yang E-E-A-T

Agar konten Anda lebih sering muncul di Discover, penting untuk memenuhi kriteria E-E-A-T yang merupakan singkatan dari Experience, Expertise, Authoritativeness, dan Trustworthiness.

Saat ini, Google menggunakan sistem otomatis khusus untuk mengevaluasi konten berdasarkan keempat faktor ini sebagai pertimbangan dalam memutuskan apakah sebuah konten layak muncul di Discover atau tidak. 

Kriteria konten E E A T

  • Gunakan Data Terstruktur untuk Mendukung Konten Anda

Penggunaan data terstruktur (structured data) atau schema markup sangat penting untuk membantu mesin pencari memahami konten Anda dengan lebih baik.

Meskipun Google Discover tidak secara khusus memerlukan schema markup, namun data terstruktur memungkinkan Anda memberi lebih banyak informasi tentang konten, seperti jenis artikel, kategori, atau topik, sehingga visibilitasnya bisa meningkat.

Sebagai contoh, Anda bisa menggunakan schema untuk artikel berita atau blog agar Google dapat mengidentifikasi dan menampilkan konten Anda kepada audiens yang relevan.

Adapun untuk menerapkan schema markup, Anda dapat menggunakan alat seperti Google Structured Data Markup Helper atau plugin SEO seperti Yoast yang bisa menambahkan schema ke dalam konten secara otomatis.

  • Tambahkan Visual yang Cantik dan Menarik

Saat ini, konten visual sangat merajai berbagai macam platform di internet. Sebab, gambar, video, atau jenis visual lain yang menarik dapat meningkatkan peluang artikel Anda untuk di-klik.

Apalagi, pengguna Discover di Google biasanya melakukan scrolling dengan cepat, sehingga gambar yang menarik, menonjol, dan relevan dapat membuat mereka berhenti untuk mengklik artikel Anda.

Sebaiknya, gunakan gambar beresolusi tinggi (minimal 1200 pixel) untuk memastikan gambarnya bisa ditampilkan dengan jelas. Hindari gambar yang monoton, sebab gambar yang menunjukkan emosi atau aktivitas cenderung lebih menarik.

Selain gambar, jika memungkinkan, tambahkan video atau infografis untuk memperkaya konten. Hal ini dapat meningkatkan keterlibatan pembaca sekaligus memperpanjang waktu mereka berkunjung di situs Anda.

Hal yang perlu diingat, visual yang menarik juga perlu dioptimasi agar maksimal. Jika Anda masih bingung bagaimana optimasi gambar dengan baik, Anda dapat mengunjungi artikel kami berikut ini “12 Tips Optimasi Gambar untuk SEO“.

  • Optimalkan Kualitas Situs Web Anda

Google sangat mengutamakan pengalaman pengguna, sehingga situs Anda harus memiliki performa yang optimal, terutama dalam hal kecepatan dan responsivitas.

Artinya, situs yang lambat atau tidak responsif akan sulit muncul di Discover, karena Google secara otomatis akan memilih website yang lebih ramah pengguna.

Agar lebih optimal, Anda harus memastikan waktu muat halaman (loading speed) selalu cepat dengan cara menggunakan gambar yang sudah terkompresi, menghapus kode yang tidak diperlukan, dan memanfaatkan caching browser.

Selain itu, pastikan bahwa situs Anda mobile-friendly, mengingat Google Discover hanya tersedia di perangkat mobile saja.

  • Coba Google Web Stories untuk Menambah Daya Tarik

Salah satu fitur terbaru yang mendukung konten di Discover adalah Google Web Stories. Fitur ini memungkinkan Anda untuk membuat konten berbentuk cerita visual yang sangat cocok untuk platform mobile.

Web Stories disusun dengan format visual yang interaktif dan mudah dipahami, kurang lebih mirip dengan fitur cerita (story) di media sosial seperti Instagram atau Facebook. Bedanya, Google Web Stories lebih terfokus pada informasi.

Fitur ini sangat menarik perhatian karena tampilannya yang interaktif dan snackable, alias mudah dikonsumsi dalam waktu singkat.

Jadi, jika Anda ingin meningkatkan daya tarik konten, cobalh membuat story dengan gambar atau video berkualitas tinggi dan narasi yang singkat namun informatif.Untuk membuatnya, Anda cukup menggunakan tools seperti Google Web Stories plugin.

  • Periksa Performa Discover di Google Search Console

Setelah berhasil mengoptimalkan situs dan konten, penting juga untuk tetap memantau performa konten yang muncul di Discover. Salah satu cara terbaik untuk melakukan ini adalah melalui Google Search Console (GSC).

Melalui GSC, Anda dapat melihat berapa banyak tayangan (impressions) dan klik yang berasal dari fitur Discover. Data ini sangat berguna untuk mengetahui konten mana yang paling sukses dan strategi apa yang bisa dioptimalkan.

Untuk melihat dan menganalisis data Discover di Google Search Console, cukup masuk ke bagian “Discover” di dashboard GSC Anda. Di sini, Anda bisa menganalisis performa setiap artikel, termasuk jumlah tayangan dan CTR.

Berdasarkan informasi ini, Anda bisa menentukan jenis konten apa yang paling menarik minat audiens. Sebaliknya, jika ada konten yang tidak berhasil, Anda bisa menganalisis alasannya dan melakukan perbaikan strategi.

  • Lakukan Pengujian dan Perbaikan Secara Berkala

Ingat, mengoptimalkan konten untuk Google Discover bukanlah pekerjaan sekali jadi. Anda perlu melakukan pengujian dan perbaikan secara berkala untuk memastikan konten tetap relevan dan menarik bagi pengguna.

Salah satu cara untuk melakukan ini adalah dengan menerapkan A/B testing pada elemen seperti judul, gambar, dan bahkan format konten.

Misalnya, Anda bisa mencoba membuat dua versi judul yang berbeda untuk satu artikel dan melihat mana yang mendapatkan lebih banyak klik. Ini akan memberi insight tentang preferensi audiens dan jenis konten yang lebih mereka sukai.

Jangan lupa, lakukan pengujian dan perbaikan ini secara terus menerus untuk membantu Anda menjaga konten tetap segar dan relevan bagi audiens.

  • Hindari Kesalahan yang Dapat Menghambat Konten Anda

Terakhir, pastikan Anda menghindari kesalahan yang bisa menghambat konten Anda muncul di halaman Discover. Karena itu, pastikan Anda menghindari konten yang:

  1. Berbahaya
  2. Menyesatkan
  3. Berhubungan dengan kekerasan
  4. Menyebarkan kebencian
  5. Manipulatif atau sudah dimanipulasi
  6. Berhubungan dengan terorisme
  7. Dan melanggar pedoman konten Google

Lalu, bagaimana dengan artikel yang mengandung iklan? Apakah tetap bisa muncul di Discover? Jawabannya adalah bisa, tetapi ada syaratnya. Iklan yang muncul di artikel Discover tidak boleh terlalu mendominasi konten.

Ingat, konten yang bermanfaat harus tetap menjadi fokus utama. Pastikan juga iklan atau konten berbayar diberi label yang jelas agar tidak menyesatkan pengguna.

google discover

Kesimpulan

Ingin memperoleh konten berkualitas yang dapat meningkatkan peluang masuk ke Google Discover?

Penulis IndonesianWriter siap membantu! Kunjungi blog IndonesianWriter atau hubungi kami untuk informasi lebih lanjut tentang layanan kami.

FAQ

  • Jenis konten apa yang muncul di Google Discover?

Konten apa saja yang relevan dengan minat dan aktivitas pengguna, termasuk artikel, video, tutorial, dan berita terkini. Konten ini disesuaikan secara personal berdasarkan riwayat pencarian dan interaksi di layanan Google lainnya.

  • Apakah ada gunanya menggunakan Google Discover?

Tentu! Fitur Discover dapat meningkatkan visibilitas dan traffic website secara signifikan. Ini adalah cara efektif untuk menjangkau audiens baru yang lebih sesuai dengan niche Anda.

  • Bagaimana cara memeriksa apakah situs web saya sudah ada di Google Discover?

Anda bisa memeriksa performa situs web Anda di fitur Discover melalui Google Search Console. Di sini, Anda bisa melihat berapa banyak jumlah traffic yang datang dari Discover, dan artikel mana yang paling sering dilihat.

jasa penulis artikel

Jangan Lupa Share Artikel Ini ke Sosial Media Ya!

Facebook
Twitter
LinkedIn
Pinterest
WhatsApp
Reddit
Ingin membuat website bisnis yang profesional dan responsif?
Order sekarang dan dapatkan harga spesial!​

Subscribe Sekarang

Dapatkan secara langsung berbagai macam artikel tentang content writing, SEO dan digital marketing melalui email Anda. Subscribe sekarang dan nikmati konten kreatif kami!

Baca Juga Artikel Lainnya :

Tinggalkan Komentar

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *


id_IDIndonesian